Aku memimpikanmu tadi malam, seperti biasa dengan gaya
khasmu berbicara denganku, dengan nada agak sedikit tinggi dan tatapan mata
yang sinis… auramu yang selalu menyekapku sehingga membuatku terdiam dan tak
mampu melawan mu, bahkan tak mampu berbuat apa-apa.. jantungku selalu berdegup kencang ketika aku
mendengar namamu, sebenarnya aku selalu merasa ada yang aneh ketika aku berada
di dekatmu, entah apa itu… namun perasaan itu selalu membuatku nyaman, walaupun
sangat jarang engkau berkata lembut padaku, bahkan kata-kata lembut hanya mampu
di hitung oleh jari… namun entahlah, perasaan itu sungguh kuat. Cacianmu,
olokanmu, kata2 kasarmu, pukulanmu, tamparanmu, kata-kata kotor yang selalu kau
lontarkan padaku, tak membuatku jera untuk selalu berada di sampingmu. Tak
pernah membuat pikiranku terlintas perasaan agar aku membencimu, sekali lagi
auramu begitu kuat. Rasa itu terlalu kuat jika hanya di hapus oleh hal-hal
semacam itu, rasa ini selalu berkata, kamu harus bertahan. Yaa bertahan… itu
merupakan solusi yang tepat. Pernahkah kau melihatku??? Aku mencoba memahami
keadaan ini, dan bertanya akankah terus seperti ini??? Aku sadar ini cinta,
namun apakah cinta harus seperti ini???.
Aku tidak berharap kamu bisa
mencintaiku seperti dahulu, aku hanya ingin kau melihatku… melihat ketulusanku
dan merasakannya, agar kamu mengetahui bahwa kasihku memang benar2 tulus….!!!!
Ku mohonn rasakan ,, ingatkah engkau mimpi kecil yang kita bangun 3 tahun lalu,
sumpah mati kita,, janji2mu dahulu??? Aku teriris ketika aku harus
mengingatnya, setiap aku mendengar lagu-lagu mellow yang muncul dirimu, setiap
kesuksesan yang aku peroleh disana aku selalu melihat senyum banggamu , setiap
aku membaca novel romantic ada bayangmu yang menyentuh kalbu , bahkan setiap
langkah yang ku lewati auramu selalu melekat pada jiwaku. Ingatanku tak pernah
lepas darimu…
Tahukah kau akan hal itu???
Apakah aku berdosa jika aku mencintaimu??? Ya mungkin
semakin berdosa jika aku membohongi rasa ini… sungguh rasa ini terlalu kuat,.
Setiap malam aku berdoa
kepada-Nya, memohon kepada-Nya, meminta jawaban atas semua ini…
Namun sekali lagi, ragamu selalu muncul dalam bunga tidurku,
auramu benar-benar kuat.. hingga aku tak mampu melepasmu, bahkan hanya sekedar
mimpi. Aku tak ingin terbangun ketika ragamu muncul dalam mimpiku…. auramu yang
melekat pekat pada diriku.
Jika nanti kau sudah berbahagia dengan orang lain, dan
meembangun sebuah keluarga bersama wanita lain, ku mohon sisakan ruang sedikit
untukku, untuk mengingatku , bahwa pernah ada wanita yang sangat mencintaimu….
Aku tidak akan berharap lebih, aku hanya ingin melihatmu
bahagia, melihatmu tertawa lepas bersama orang-orang yang menurutmu pantas mendapatkan
tawamu….
Aku menangis dan meneteskan air mata karenamu, sekali lagi
karenamu. Berulang kali aku melakukan hal ini, tersingkur di atas ranjang
kamar, mendekap guling, lalu teringat tentang hal yang sama. Hal yang terlalu
sakit untuk di ingat. Tentang wanita lain, yaaa… aku melihatnya tadi. Ketika
aku pulang dari menuntut ilmu, dan aku melihatmu bersama dia. ya sakit memang ,
dan itu terjadi berulang-ulang mungkin. Terkadang dalam hati aku bertanya,
kapan hati ini merasa lelah????. Jawabnya, tak pernah..
Kapan hati ini ingin melupakannmu??? Sekali lagi jawabnya,
tidak akan, dan tidak akan pernah bisa untuk melupakanmu..
Aku mencoba menghindar dari mu, menjauh darimu sejauh
mungkin. Ya mungkin untuk sementara aku
mampu, namun setelah itu, aku tidak akan mampu.
Kata-kata saktimu yang membuat aku tak mampu melakukannya. Aku tak mampu menampiknya. Ketika matamu
menatapku tajam, dan senyummu mulai melebar, aku mulai tersentuh, ketika ragamu
memelukku dan seolah menyuruhku untuk mendengar detak jantungmu yang berdengup
kencang, aku hanya mampu diam dan berdiri kaku. Apalagi saat bibirmu kau
tempelkan pada keningku, tiba-tiba jantungku berhenti dan ingin waktu berhenti
saat itu juga.
Aku merasa menjadi wanita yang paling bodoh ketika aku
berada di hadapanmu, menjadi wanita yang tak berdaya yang tak punya otak untuk
berfikir logis. Yaa itu aku, aku seorang wanita yang terlalu dalam untuk
mencintaimu. Hingga logika ku pun secara perlahan memudar bahkan menghilang
entah kemana.
Hari ini aku merasakannya lagi, sekali lagi bahkan sangat
dalam luka itu menusuk hati ku, ragaku lemas tak punya daya. Sekali aku
menahannya, ku pejamkan mata ini , namun entah kenapa yang keluar justru
butiran air yg jatuh dari kedua bola mataku. Air mata ini tak bisa di bendung.
Sekali lagi sangat sakit untuk di tahan. Setelah itu, aku mencoba diam dan
merenung. Aku harus mampu melupakannya,
aku mencoba cara lain , aku berusaha membuka hatiku untuk orang lain. mungkin
pada awalnya, semua akan baik-baik saja, namun pada akhirnya hal yang sama pun
terjadi.
Aku tidak akan mampu bisa mencintai orang lain, kau selalu datang menemuiku. Dan berusaha menjelaskan tentang hal itu, namun tak ubah halnya, kata-kata kasar itu selalu muncul ketika dia berada dalam emosi yang memuncak. sungguh sebenarnya aku tak mampu untuk berada jauh darinya. Aku mencintaimu, sekali aku mencintai aku tak mampu melupakanmu namun mungkin rasa itu sudah tidak ada lagi untukku.
Aku tidak akan mampu bisa mencintai orang lain, kau selalu datang menemuiku. Dan berusaha menjelaskan tentang hal itu, namun tak ubah halnya, kata-kata kasar itu selalu muncul ketika dia berada dalam emosi yang memuncak. sungguh sebenarnya aku tak mampu untuk berada jauh darinya. Aku mencintaimu, sekali aku mencintai aku tak mampu melupakanmu namun mungkin rasa itu sudah tidak ada lagi untukku.
Dan pada saat yang bersamaan aku memutuskan untuk pergi
menjauh darinya, dan melupakan tentang cinta. Walaupun itu sulit, bahkan sangat
sulit. Betapa tidak??? Setelah sekian lama aku bertahan untuk cinta ini, namun
akhirnya aku menyerah juga. Bagaimana tidak??? Aku sudah lelah terluka, bahkan
sangat lelah untuk terluka. Mungkin aku sudah tidak di butuhkan lagi, dan
mungkin menjauh adalah hal yang terbaik yang bisa aku lakukan. Semoga kamu
bahagia, …..semoga tak ada lagi wanita yang hanya membuatmu jengkel, dan hanya
memancing emosimu..
Tapi ingatlah akan satu hal, wanita yg selalu membuatmu
jengkel itu, akan selalu mendoakan yang terbaik untukmu, akan selalu
menangkapmu di saat kamu terjatuh, dan wanita itu akan menempatkanmu di tempat
yang paling indah di dalam hatinya sampai kapapnpun. Karena kamu harus tahu,
bahwa kamu pernah menjadi bagian yang paling berharga dalam hidupnya.
Posting Komentar